sampai dimanakah aku sekarang? padang rumput kebijaksanaan terbentang luas tak berbatas.
ya, kebijaksanaan bagaikan padang rumput yang luas, yang jika dianalogikan, rumputnya adalah kebijaksanaan, tanahnya adalah hati manusia, jika engkau mencabut rumputnya, masih banyak rumput yang akan tumbuh lagi, namun jika tanahnya rusak, maka tak ada satu pun rumput yang tumbuh, seperti itu lah suatu kebijaksanaan berarti.
dan aku sekarang terdampar di sini, ke mana kah aku harus berjalan? padang rumput ini serasa tak berujung, apakah dia menantiku di akhir padang rumput ini?
satu hal yang aku tahu pasti, Yang Maha Kuasa selalu mengawasiku.
aku memohon padaNya, aku terlalu polos dan dangkal untuk berjalan sendiri di padang rumput kebijaksanaan ini.
tapi satu hal lagi yang aku tahu pasti, aku merasa tenang di sini.
lalu ke mana kah aku harus berjalan, atau aku harus berdiam kah?
aku suka di sini, tempatnya begitu tenang, ketenangan yang menghanyutkan.
namun aku tak ingin berdiam diri di ketenangan ini, aku harus mengakhiri perjalanan ini
aahh kawan, kadang kebijaksanaan itu sendiri membuat kita bingung
Jumat, 16 Januari 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
nanti akan ada yg menemani lo dan membuat lo selalu terjaga di
BalasHapus